Dewan Pembina PGRI Mendesak Perubahan Mendasar: Teguh Sumarno Ditantang untuk Mengubah Dinamika PB PGRI

PGRI.info; Surabaya, 6 November 2023 - Dewan Pembina Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang dikenal dengan kekritisan dan kevokalannya, Dr. Dudung Nurullah Koswara, M.Pd., atau yang akrab disapa DNK, mengajukan seruan keras kepada Ketua Umum PB PGRI hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Dinamika PGRI, Teguh Sumarno. DNK menuntut perubahan mendasar dan kebaruan yang signifikan dalam dinamika organisasi PGRI.

Dalam pernyataannya di ruang kerjanya pada Jumat (3/11/2023), DNK menyatakan keinginannya agar kepemimpinan Teguh Sumarno lebih bersifat humanis dan lebih meraba kebatinan guru Indonesia dari Sabang sampai Merauke. "Sebagai Dewan Pembina PGRI, saya mendesak agar Ketua Umum PB PGRI terpilih hasil KLB Dinamika PGRI segera membenahi dinamika organisasi," ucapnya dengan tegas.

DNK menyoroti bahwa gaya kepemimpinan Teguh Sumarno harus bersifat egaliter, mencintai dialektika, dan memperkuat apresiasi pada pengurus daerah. Dia menekankan perlunya menghindari tindakan asasinasi terhadap para pengurus yang memiliki pandangan berbeda. "Teguh Sumarno harus kita kawal sepak terjangnya sebagai Ketua Umum PB PGRI. Plus, Sekjen PB PGRI, Dr. Mansur, harus menciptakan harmoni dengan Teguh Sumarno sebagai Ketum PB PGRI 2023 hingga 2028," tambahnya.

Sebagaimana diketahui, Teguh Sumarno terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PB PGRI hasil KLB Dinamika PGRI di Kota Surabaya pada Jumat (3/11/2023). Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah Ketua dan Pengurus PGRI dari berbagai Propinsi, serta Kota/Kabupaten.

Dengan tantangan yang dilontarkan oleh DNK, masa kepemimpinan Teguh Sumarno di PB PGRI akan diawasi dengan ketat oleh pihak yang menginginkan perubahan substantif dan kemajuan yang signifikan dalam dunia pendidikan dan organisasi guru di Indonesia. Publik menantikan bagaimana Sumarno akan merespons tuntutan ini dan sejauh mana dia mampu mewujudkan perubahan yang diinginkan.